AL-MASJIDIL HARAM

AL-MASJIDIL HARAM
AL-MASJIDIL HARAM

Rabu, 25 Januari 2012

TAUHID TERCERMIN DI ALAM SEMESTA



Yoga Edogawa ketika kita berbicara tentang eksistensi ketuhanan, yang bisa disentuh hanyalah manifestasi dan sifat2-Nya. lalu bagaimanakah salah satu nama asmaul husna itu tercermin di alam semesta? saya akan bawa rekan2 semua kepada ilmu matematika sederhana :)

dalam ilmu matematika, sebuah bilang mutlak hanya ada satu, apa bila ada dua buah bilangan, bilangan yang pertama mutlak, maka bilangan yang kedua tidaklah mutlak. dan jika bilangan mutlak itu adalah bilangan yang kedua, maka bilangan yang pertama tidaklah mutlak, hal itu karena sifat dari bilangan mutlak adalah menyeluruh dan tidak dapat terbagi-bagi, dan yang tersisa tetaplah hanya ada sesuatu yang satu (mutlak). satu yang mutlak ini tdak akan tersentuh oleh pluralitas, karena pluralitas hanya menyentuh sesuatu yang memiliki sifat kesatuan

perhatikan bagaimana Al-Qur'an sudah menjelaskan hal tersebut

"Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu telah rusak binasa. Maka Maha Suci Allah yang mempunyai 'Arsy daripada apa yang mereka sifatkan" Al-Anbiya 22

karena sesuatu yang mutlak selalu ada hanya satu

inilah manifestasi Al-Ahad dalam sains, tauhid ini sudah aksiomatis, eksistensnya tidak membutuhkan pembuktian, karena alam semesta ini akan membuktikan sendirnya kebenaran tauhid.
Yesterday at 12:58pm · Unlike ·  2
==========

Vincentius 'St Rippero' Coba jabarkan penjelasan kamu sobat tentang Matematika tadi mengenai bilangan mutlak, klo perlu dgn contohnya y, itung2 biar saya belajar darimu.
Yesterday at 1:03pm via mobile · Like
==========

Yoga Edogawa dalam ilmu matematika, sebuah bilang mutlak hanya ada satu, apa bila ada dua buah bilangan, bilangan yang pertama mutlak, maka bilangan yang kedua tidaklah mutlak. dan jika bilangan mutlak itu adalah bilangan yang kedua, maka bilangan yang pertama tidaklah mutlak, hal itu karena sifat dari bilangan mutlak adalah menyeluruh dan tidak dapat terbagi-bagi, dan yang tersisa tetaplah hanya ada sesuatu yang satu (mutlak). satu yang mutlak ini tdak akan tersentuh oleh pluralitas, karena pluralitas hanya menyentuh sesuatu yang memiliki sifat kesatuan
============
baca pada bagian ini
Yesterday at 1:04pm · Like
============

Vincentius 'St Rippero' Sumpah bingungka kodong...

Terlepas dari itu, trus apa hubungan-Nya dgn eksistensi Tuhan?
Yesterday at 1:07pm via mobile · Like
============

Yoga Edogawa sesuatu yang mutlak itu hanya ada satu dan tdak mungkin terbagi2 itu intinya
Yesterday at 1:08pm · Like
============

Vincentius 'St Rippero' Makin bingung dengan jalan pikiranmu sobat, ataukah krn saya yg gak nyampe y....hmmmm??
Yesterday at 1:12pm via mobile · Like
============

Yoga Edogawa bingung dmn?
Yesterday at 1:13pm · Like
============

Vincentius 'St Rippero' Pertama,...
Dalam penjabaran Matematikanya itu, makanya tadi saya bilang coba sertakan contohnya: berupa angka gt...

Kedua..
"Satu itu mutlak tidak terbagi-bagi."
Jadi,bagaimana anda menjelaskan ini?
Indonesia di dunia cuma 1, Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau dari Sabang-Merauke.
Yesterday at 1:19pm via mobile · Like
============

Yoga Edogawa kita pake analogi sederhana anggaplah yng mutlak itu tuhan dan ada 2 oknum, lalu kita gunakan bilngan mutlak

A = Tuhan (Mutlak)
B = Tuhan (Mutlak)
ga mungkin ada 2 tuhan yang sama2 mutlak, ini ga sesuai dengan sains, jadi kemungkinannya itu jika A tuhan, maka B bukan tuhan, dan bila B tuhan, maka A bukan tuhan (ini yang pertama)

yang kedua

masih inget ga? "Negara kesatuan republik indonesia", indonesia memang ada satu, tetapi dalam bentuk negara kesatuan, nah kalo seandainya wilayah timur indonesia itu mau memisahkan diri, ga mungkin lagi dapat disebut negara kesatuan, ini maksud saya hukum pluralisme yang menyentuh setiap kesatuan

tapi tuhan itu tidak memiliki sifat kesatuan, sebagaimana bilangan mutlak tidak mungkin memiliki sifat kesatuan dan terbagi2

semga paham :)
Yesterday at 1:25pm · Unlike ·  3
===========

Vincentius 'St Rippero' Kenapa kamu tidak berpikiran bahwa hukum pluralitas yang berlaku pada hal yang bersifat kesatuan menggambarkan Sang Pencipta sendiri... Malah berusaha mati-matian untuk mencari-cari celah.

*berusaha mengikuti alur pikiran kamu sobat*

walaupn saya masih belum nangkap jalan pikiranmu tentang Matematika tadi, coba kamu tanggapi apa yg saya tulis di bawah ini.

1 (mutlak) tidak mungkin 2 (yg jg mutlak)

TAPI......

1 dapat saya buat 1*1*1 atau 1:1:1 atau 2-1-0, tetap mutlak kan

begitu jg hal yang sama dengan angka yg lain.
Yesterday at 2:00pm via mobile · Like
==========

Yoga Edogawa kesatuan berlaku kepada sang pencipta??? buktikan bro, ayo pake matematika yang saya dah jabarkan :)
Yesterday at 2:56pm · Like
==========

Vincentius 'St Rippero' ‎^_^
kok pake Matematika sih bro..klo disuruh nyari luas ma volum pake rumus matematika, mungkin saya bisa.

Tapi menunjukkan eksistensi Tuhan dgn Matematika, maaf saya tidak bisa.

Jamnya olahraga bro.. Saya tinggal y...da..da.. :-)
Yesterday at 3:44pm via mobile · Like ·  1
==========

Yoga Edogawa siapa yang menyuruh menunjukkan eksistensi tuhan ? dari awal trit ini juga saya mengatakan tentang mnifestasi dari sifat2-Nya. hehe
about an hour ago · Like

Tidak ada komentar:

Posting Komentar